Image from glowtxt.com text generator

Senin, 03 Oktober 2011

Scholes: Saya Bukan Tukang Tekel Yang Buruk

Mantan gelandang Manchester United, Paul Scholes dikenal sebagai salah satu gelandang 'nakal' saat masih bermain. Bahkan, ia sempat dicap sebagai salah satu gelandang dengan tekel terburuk.

Tak heran jika Scholes menjadi salah satu pemain yang langganan mendapat kartu kuning bahkan merah. Namun pemain yang memutuskan pensiun dari sepakbola pada akhir musim 2010/2011 ini punya pledoi atau pembelaan mengenai tekel-tekel kerasnya itu.

Kepada Radio BBC, pria 36 tahun ini mengatakan jika ia melakukan tekel buruk hanya kepada pemain yang sebelumnya melakukan hal serupa kepadanya. Scholes juga membantah keras tuduhan beberapa pihak yang mengatakan dirinya tak punya keahlian untuk satu skill yang dibutuhkan seorang gelandang bertahan itu.

"Saya hanya membalas. Jika seorang pemain melakukan hal itu (tekel keras) di awal-awal pertandingan, maka yang ada dalam pikiran saya sepanjang pertandingan adalah saya harus membalasnya," ujar Scholes.

"Saya juga tidak selalu melakukannya dengan sengaja. Saya rasa, beberapa di antaranya hanya karena waktu yang kurang tepat. Tapi saya pikir, rekor sepanjang karir saya tidak seburuk itu. Banyak juga yang tidak mendapat kartu kuning," kilahnya.

Saat disinggung mengenai banyaknya kartu kuning yang diterimanya, terutama saat mendekati penghujung karir sepakbolanya, Scholes juga punya pembelaan yang berbeda pula.

"Yah, saya banyak mengoleksi kartu kuning, tapi tidak semua berujung dikeluarkan. Saat mendekati penghujung karir saya, setiap kali saya melakukan tekel saya mendapat kartu kuning. Saya pikir itu karena reputasi saya," pungkas Scholes.

0 komentar:

messi

ronaldo

280 Px

  © Blogger templates The Transformers by Blog Tips And Trick 2009